header-int

Dani Endang Sukana Belajar di Sekolah Karena Keterbatasan Gawai

Selasa, 28 Jul 2020, 10:54:55 WIB - 564 View
Share
Dani Endang Sukana Belajar di Sekolah Karena Keterbatasan Gawai

Sejak Covid-19 mulai mewabah di Indonesia pada Maret 2020 lalu, pemerintah mengumumkan kebijakan untuk menghindari wabah dengan cara belajar dari rumah bagi seluruh pelajar dan mahasiswa. Namun, dalam realita yang terjadi di tengah para pelajar, masih banyak siswa yang belum siap mengikuti belajar daring menggunakan aplikasi belajar yang memudahkan siswa belajar dari rumah.

Di awal tahun pelajaran baru 2020/2021, ada beberapa sekolah di pedalaman Tanah Air yang menggunakan sistem belajar tatap muka secara bergantian yang diatur sedemikian rupa agar tidak banyak siswa yang datang, termasuk terkait protokol kesehatan. Selain itu, ada pula gruru mata pelajaran mendatangi rumah siswa yang tidak bisa mengikuti pembelajaran daring untuk memberikan materi belajar.

Di Jawa Barat sendiri, pedoman belajar dari rumah diatur oleh Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Barat. Oleh karena wabah Covid-19 di Jawa Barat masih cukup tinggi, pembelajaran daring masih menjadi kegiatan belajar utama selama pandemi Covid-19. Sementara itu, sekolah yang berada di zona hijau bisa menerapkan belajar tatap muka seizin dinas pendidikan dengan protokol kesehatan.

Di SMK PUI Jatibarang Indramayu, pembelajaran daring baru dilakukan pada 27 Juli 2020 dan baru bisa efektif apabila semua siswa yang memiliki gawai bisa bergabung dengan aplikasi belajar online yang dibuat wali kelasnya masing-masing. Akan tetapi ada beberapa siswa yang masih terkendala masalah gawai, salah satunya adalah siswa bernama Dani Endang Sukana dari kelas X TKRO 1. Dani Endang Sukana mengikuti pembelajaran dengan sistem luring di sekolah disebabkan karena belum mampu untuk mengikuti pembelajaran daring disebabkan oleh keterbatasan gawai dan kuota internet.

Dengan menerapkan protokol kesehatan, guru mata pelajaran Bahasa Indonesia, Bapak Endang Rianto, S.Pd., memberikan materi belajar secara tatap muka kepada Dani Endang Sukana yang datang seorang diri untuk belajar.

Unidha SMK PUI Jatibarang merupakan salah satu SMK di Indramayu yang berdiri pada tahun 1987 berlokasi di Jalan Letnan Joni No. 19 Jatibarang. SMK PUI Jatibarang awalnya bernama STM PUI Jatibarang dengan jurusan perdananya adalah Teknik Otomotif dan sekarang sudah mempunyai 3 Program Keahlian. Program Keahlian Teknik Kendaraan Ringan, Program Keahlian Teknik Bisnis Sepeda Motor, Program Keahlian Teknik Komputer dan Jaringan, dan Menjadi SMK Rujukan tahun 2019
© 2024 SMK PUI Jatibarang Follow SMK PUI Jatibarang : Facebook Twitter Linked Youtube